RENCANA PELAKSANAAN MICROTEACHING
( RPM )
Disusun guna
memenuhi tugas pembelajaran mikro
Dosen pengampu:
Eko Retno Mulyaningrum, S. Pd., M.
Pd.
Disusun oleh:
Nama : Rafi Rahmad Istianto
Kelas : VI/ E
NPM : 09320210
JURUSAN PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU
PENGETAHUAN ALAM
IKIP PGRI SEMARANG
2012
RENCANA
PELAKSANAAN MICROTEACHING
(
RPM
)
Materi Pelajaran : Biologi
Kelas/semester : XII/1 (Gasal)
Standar Kompetensi :
3. Memahami penerapan konsep dasar dan pinsip
prinsip hereditas
serta implikasinya pada Saling- temas
Keterampilan
Mengajar : Memberi penguatan
Alokasi
Waktu : 1x20 menit
I.
Kompetensi
Dasar :
3. 5 Menjelaskan peristiwa mutasi dan implikasinya
dalam Salingtemas
II. Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat membedakan masing – masing dari mutasi
kromosom
2. Siswa dapat menjelaskan perbedaan mutasi karena
perubahan jumlah kromosom dan mutasi karena perubahan struktur kromosom
Karakter
yang diharapkan:
1. Religius
2. Cinta
tanah air
3. Disiplin
4. Teliti
5. Tanggung jawab
6. Kerja sama
7. Tanggap
III.
Bahan
Mengajar/Materi
Mutasi Kromosom
Istiah mutasi pada umumnya digunakan untuk perubahan
gen, sedangkan perubahan kromosom dikenal sebagai variasi kromosom. Mutasi
kromosom atau mutasi besar pada prinsipnya digolongkan menjadi dua, yaitu
sebagai berikut:
1. Mutasi karena perubahan jumlah kromosom
Mutasi kromosom yang terjadi karena perubahan jumlah
kromosom disebut ploidi. Mutasi yang
meibatkan pengurangan atau pertambahan perangkat kromosom (genom) disebut euploid, sedangkan pengurangan atau
penambahan pada salah satu kromosom dari genom disebut aneuploid.
a. Euploid
(eu = benar, ploid = unit)
Telah kita pelajari sebelumnya bhwa makhluk hidup yang
terjadi dari perkebangbiakan secara kawin, umumnya bersifat diploid, yaitu
memiliki 2 perangkat kromosom atau 2 genom pada sel somatisnya (2n kromosom.
Organisme yang kehilangan 1 set kromosomnya disebut monoploid. Organism monoploid memiliki
satu genom atau satu perangkat kromosom (n kromosom) dalam sel somatisnya. Sel
kelamin (gamet), yaitu sel telur (ovum) dan spermatozoa, masing – masing
memiliki satu perangkat kromosom = satu genom disebut haploid. Sedangkan organism yang memiliki lebih dari dua genom
disebut poliploid, misalnya triploid
(3n kromosom). Tetraploid (4n kromosom) dan heksaploid (6n kromosom).
Polipoid dapat terjadi pada tumbuhan, misalnya Daphnia, katak Rana esculenta, dan cacing Ascaris.
Macam poliploid ada dua, yaitu autopoliploid, yang terjadi pada kromosom homolog, misalnya
semangka tak berbiji; dan alopoloid, terjadi pada kromosom nonhomolog, misalnya
Rhaphanobrassica (tumbuh berakar
seperti kol, berdaun mirip lobak).
b. Aneuploid
(an = tidak, ue = benar, ploid = unit)
Mutasi kromosom ini tidak melibatkan perubahan pada
seluruh geom., melainkan hanya terjadi pada salah satu kromosom dari genom
disebut juga dengan istilah aneusomik. Contohnya sindrom down.
Macam
– macak aneuploid antara lain sebagai berikut:
1)
Monosomik
(2n – 1); yaitu mutasi karea kekurangan satu kromosom
2)
Nulisomik
(2n – 2); yaitu mutasi karena kekurangan dua kromosom
3)
Trisonik
(2n + 1); yaitu mutasi karena kelebihan satu kromosom
4)
Tetrasomik
(2n + 2); yaitu mutai karena kelebihan dua kromosom
2. Mutasi karena perubahan struktur
Mutasi
karena perubahan struktur kromosom atau kerusakan bentuk kromosom disebut
dengan istilah aberasi. Ada enam
macam aberasi, yaitu delesi, duplikasi, translokasi, inverse, isokromosom, dan
katenasi.
a. Delesi
Delesi atau defisiensiasi adalah mutasi karena
kekurangan segmen kromosom. Macam – macam delesi antara lain:
1)
Delesi
terminal, yang menyebabkan hilangnya ujung segmen kromosom.
2)
Delesi
interstitial, yang menyebabkan hilangnya bagian tengah kromosom.
3)
Delesi
cincin, yang menyebabkan hilangnya segmen kromosom sehingga bentuk lingkaran
seperti cincin.
4)
Delesi
loop, ialah delesi cincin yang
membentuk lengkungan pada waktu meiosis, sehingga memungkinkan adanya kromosom
lain (homolognya) yang tetap normal.
b. Duplikasi
Duplikasi
adalah mutasi karena kelebihan segmen kromosom.
Bagan
delesi dan duplikasi:
a b
c d e
Kromosom membelah
a b c
d e = normal
a b
c d e
mutasi :
a b
c d e e duplikasi
a b
c d delesi
c. Translokasi
Translokasi
ialah mutasi yang mengalami pertukaran segmen kromosom ke kromosom nonhomolog. Macam
– macam translokasi antara lain sebagai berikut:
1)
Translokasi
homozigot
Translokasi
homozigotialah pertukaran segmen kromosom ke kromosom nonhomolog
2)
Translokasi
heterozigot
Translokasi
heterozigot ialah pertukaran satu segmen kromosom ke satu segmen kromosom
nonhomolog.
3)
Translokasi
Robertson
Translokasi
Robertson terjadi karena penggabungan dua kromosom akrosentrik menjadi satu
kromosom metasentrik sehingga disebut juga fusi (penggabungan)
d. Inversi
Inversi
ialah mutasi yang terjadi karena perubahan letak gen akibat terpilinnya
kromosom pada saat meiosis sehingga terbentuk kiasma. Macam – macam inverse
antaa lain:
1)
Inverse
perisentrik: terjadi pada kromosom yang memiliki sentromer.
A
B C D E A B C E D
sentromer ` sentromer
1 1
1 1 0 1 1 1 1
1 0 1
2)
Inversi
parasentrik: terjadi pada kromosom yang tidak memiliki sentrome
Gambar
Macam- macam mutasi kromosom
IV.
Kegiatan
pembelajaran
Kegiatan
Pendahuluan (5 menit)
·
Guru membuka pelajaran dengan salam dan meminta ketua kelas memimpin siswa untuk doa
sesuai dengan agamanya masing-masing. (karakter religius)
·
Guru
mengisi presensi siswa dan menanyakan siapa yang tidak hadir
·
Apersepsi : Guru memperlihatkan gambar
manusia normal
dan manusia penderita
Sindrom Down dengan mengaitkan materi sebelumnya yaitu tentang
proses terjadinya mutasi.
Kegiatan
Inti (12 menit)
Eksplorasi
1. Guru
menjelaskan mekanisme pelaksanaan pembelajaran model STAD
2. Guru
membimbing siswa untuk membentuk kelompok
3. Peserta didik dikelompokkan kedalam 4 kelompok
dengan cara membagi kertas warna hijau, kuning, merah, biru yang berbeda tiap
peserta didik, kemudian peserta didik mengelompok berdasarkan warna kertas
(karakter disiplin dan tanggap)
4. Guru menyajikan materi tentang mutasi kromosom dengan
menggunakan media power point
5. Guru memberi tugas
kepada kelompok untuk dikerjakan oleh anggota-anggota kelompok berupa lembar
kerja siswa (karakter tanggung
jawab dan kerjasama)
Elaborasi
1. Siswa berdiskusi dan
menjawab soal – soal yang diberikan oleh guru dalam lembar kerja siswa (karakter teliti)
2. Setelah selesai
diskusi dan menjawab guru memberi kuis/pertanyaan kepada seluruh peserta didik.
Pada saat menjawab kuis tidak boleh saling membantu (karakter tanggung jawab)
3. Guru memberi kuis
dengan model pembelajaran talking stick dengan menyanyikan lagu indonesia raya
bersama-sama sambil stik berjalan kemudian guru mengucapkan kata “stop” dan
stik berhenti. (karakter cinta tanah air)
Konfirmasi
1. Guru mengkonfirmasi jawaban kuis model talking stick
2. Guru
memberi penguatan kepada peserta didik atas jawaban pertanyaan-pertanyaan pada
lembar kerja siswa.
3. Guru
meminta peserta didik dengan anggota kelompoknya untuk mengoreksi jawaban pertanyaannya
masing – masing (karakter tanggung jawab)
Kegiatan Penutup (3 menit)
·
Guru bersama-sama peserta didik membuat
kesimpulan pelajaran
·
Guru
mengumpulkan lembar kerja siswa (karakter disiplin)
·
Guru
memberikan pertanyaan evaluasi untuk tugas individu pekerjaan rumah kepada peserta didik “Perhatikan gambar dan
informasi tentang berbagai mutasi kromosom dan mutasi gen dari buku ini dan
sumber bacaan lainnya, Lakukan analisis tentang tiap-tiap mutasi. Buatlah
laporannya untuk presentasi di kelas”
·
Guru
menyampaikan materi (rencana pembelajaran) pada pertemuan berikutnya yaitu Mutagen dan Manusia
·
Guru menutup pelajaran dengan salam
4.
Alat/Bahan/Media/Sumber
belajar
Ø Buku
paket Biologi SMA kelas XII
semester 2, D. A Pratiwi, dkk.tahun 2007, penerbit Erlangga.
Ø Buku
paket biologi SMA kelas XII
semester 2 dari penerbit lain
Ø LKS
Ø Gambar manusia
penderita Sindrom DownPower point
Ø Internet
5.
Penilaian
Teknik : Tes tertulis
Bentuk Instrumen : Tes Isian dan Tes Uraian
No
|
Aspek yang
dinilai
|
Skor
|
1
|
Lembar
kerja siswa
|
30
|
2
|
Kuis
|
45
|
3
|
Keaktifan
|
5
|
4
|
Pekerjaan
Rumah
|
20
|
Contoh
Instrumen
Jawaban
dan skor
1.
Apa pengertian mutasi?
Jawab:
Mutasi
merupakan perubahan yang terjadi pada materi genetik, perubahan ini dapat
diwariskan maupun tidak dan perubahan ini dapat dideteksi. Ada beberapa
pendapat para ahli tentang mutasi, di antaranya sebagai berikut: Menurut Ayala
dkk (1989), mutasi diartikan sebagai suatu proses yang dapat menyebabkan suatu
perubahan pada sesuatu gen. Sumber lain menyebutkan mutasi sebagai perubahan
materi genetik yang dapat diwariskan dan tiba-tiba (Gardner, dkk, 1991) atau
sesuatu perubahan materi genetik yang dapat diwariskan dan yang dapat dideteksi
yang bukan disebabkan oleh rekombinasi genetik (Russel, 1992). Adapula yang
menyatakan mutasi sebagai proses yang menghasilkan perubahan struktur DNA atau
kromosom (Klug dan Cummings, 1994).
Skor: 5
Total skor : 100
Semarang, 17 Maret 2012
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru
Biologi
Eko Retno M, S. Pd., M. Pd. Rafi Rahmad I, S. Pd.
NIP. 06320121 NIP.
09320210
LEMBAR
KERJA SISWA
|
Perubahan
struktur kromosom.
Perubahan
struktur kromosom merupakan penyimpangan yang terjadi di dalam kromosom
(intrakromosom). Ada jenis-jenis perubahan struktur kromosom, sebagai berikut.
b.
Defisiensi
atau delesi
Delesi
terjadi ketika kromosom kehilangan sebagian segmennya. Defisiensi ini mempunyai
pengaruh genetis, antara lain efek letal (kematian) dan pseudodominan
(pemunculan fenotipe sifat resesif, seperti sifat dominan).
c. Duplikasi
Duplikasi terjadi jika kromosom memperoleh tambahan sebagian segmen kromosom lainnya. Duplikasi mempunyai efek genetis, antara lain melindungi pengaruh gen resesif yang merugikan untuk evaluasi materi genetik, dan menghasilkan efek posisi (menghasilkan fenotipe baru).
Duplikasi terjadi jika kromosom memperoleh tambahan sebagian segmen kromosom lainnya. Duplikasi mempunyai efek genetis, antara lain melindungi pengaruh gen resesif yang merugikan untuk evaluasi materi genetik, dan menghasilkan efek posisi (menghasilkan fenotipe baru).
d. Inversi
Inversi merupakan mutasi yang terjadi karena perubahan letak gen akibat terpilinnya kromosom pada saat meiosis sehingga terbentuk kiasma. Tipe kelainan kromosom ini sulit diidentifikasi secara visual. Pada peristiwa inversi, urutan gen menjadi terbalik yang disebabkan karena kromosom pecah menjadi dua bagian, bagian tengahnya menyisip kembali dalam urutan terbalik.
Inversi merupakan mutasi yang terjadi karena perubahan letak gen akibat terpilinnya kromosom pada saat meiosis sehingga terbentuk kiasma. Tipe kelainan kromosom ini sulit diidentifikasi secara visual. Pada peristiwa inversi, urutan gen menjadi terbalik yang disebabkan karena kromosom pecah menjadi dua bagian, bagian tengahnya menyisip kembali dalam urutan terbalik.
e. Translokasi
Translokasi adalah pertukaran sebagian kromosom dengan kromosom nonhomolog lainnya sehingga menghasilkan efek posisi.
Translokasi adalah pertukaran sebagian kromosom dengan kromosom nonhomolog lainnya sehingga menghasilkan efek posisi.
Pertanyaan :
1. Apa yang dimaksud mutasi kromosom?
Jawab:
.................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
2. Dibawah ini
manakah pernyataan
yang tepat berhubungan dengan mutasi? jelaskan
a.
dapat
terjadi pada gen/DNA dan kromosom
- tidak selalu diwariskan pada keturunannya
- dapat terjadi secara alamiah atau induksi
- makhluk hidup hasil mutasi memiliki sifat lebih baik dari induknya
Jawab:
......................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
3. Jelaskan 3
makna tentang mutasi berlangsung secara acak!
Jawab:
....................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
®®®®®®®®®®®®GOOD LUCK®®®®®®®®®®
Nama Kelompok :……………….......................
Anggota : 1. …………………..............
2. …………………………
3. …………………………
4. …………………………
5. …………………………
SOAL & KUNCI
JAWABAN
1.
Apa yang dimaksud mutasi kromosom?
Jawab:
Mutasi kromosom
adalah mutasi yang terjadi dalam lingkup koromosom. Mutasi kromosom terdiri
dari perubahan struktur kromosom dan perubahan jumlah kromosom.
2. Dibawah ini
manakah pernyataan
yang tepat berhubungan dengan mutasi? Jelaskan!
a. dapat terjadi pada gen/DNA dan
kromosom
b. tidak selalu diwariskan pada
keturunannya
- dapat terjadi secara alamiah atau induksi
- makhluk hidup hasil mutasi memiliki sifat lebih baik dari induknya
Jawab:
a.
mutasi
dapat berupa mutasi gen dan mutasi kromosom (pernyataan 1 benar)
- Mutasi berdasarkan tempat terjadinya terbagi menjadi 2, yaitu mutasi genetic (terjadi pada sek gamet dan bersifat heritable atau diwariskan) dan mutasi somatic ( terjadi pada sel-sel soma dan tidak dapat diwariskan kepada keturunannya). (pernyataan 2 benar)
- Mutasi dapat terjadi secara alamiah atau induksi . (pernyataan 3 benar)
- Makhluk hidup hasil mutasi tidak selalu memiliki sifat lebih baik dari induknya, terkadang mutasi mengakibatkan makhluk hidup yang mengalami sifat lebih buruk dari induknya. (pernyataan 4 salah)
3. Jelaskan 3
makna tentang mutasi berlangsung secara acak!
Jawab:
Mutasi adalah
kejadian kebetulan karena merupakan perkecualian yang jarang terhadap
keteraturan proses replikasi DNA
Mutasi adalah
kejadian kebetulan atau acak, karena tidak ada cara untuk mengetahui apakah
suatu gen tertentu akan bermutasi pada suatu sel tertentu atau pada suatu
generasi tertentu.
Mutasi adalah
kejadian kebetulan, tidak terarah atau acak karena tidak diarahkan untuk
kepentingan adaptasi.
LEMBAR SOAL &
KUNCI JAWABAN KUIS TALKING STICK
1.
Perhatikan Gambar ini
Gambar di atas menunjukkan adanya
peristiwa mutasi kromosom yang disebut …
Jawab : delesi
Karena Mutasi kromosom atau aberasi kromosom, meliputi :
1)
perubahan
struktur kromosom, dapat berupa delesi,
duplikasi, invers, translokasi, dan katenasi.
2) Perubahan jumlah kromosom, dapat
berupa aneuploidi dan euploidi.
Pada soal termasuk pada perubahan
struktur kromosom dimana kromosom kehilangan salah satu segmennya (sebelum
mutasi kromosom memiliki segmen A,B,C,B, C, D,E setelah mutasi kromosom menjadi
A,B,C, D,E), hilangnya segmen BC. Jadi, perubahan itu disebut delesi.
2.
Manusia
yang memiliki kromosom monosomi dan bisa hidup akan mengalami kelainan yang
disebut ….
Jawab : Sindrom Turner
Karena Monosomi X disebut sindrom Turner,
secara fenotip adalah perempuan namun organ kelamin mereka tidak menjadi matang
pada saat remaja, dan ciri-ciri seks sekunder gagal berkembang. Individu ini
streril dan memiliki tubuh pendek serta sebagian besar memiliki kecerdasan normal.
Sindrom Turner merupakan satu-satunya monosomi yang dapat hidup pada manusia.
3.
Sindrom
Down disebabkan oleh …
Jawab : kelebihan pada kromosom 21
Sidrom
Down adalah kelainan yang terjadi akibat kelebihan kromosom 21, sehingga setiap
sel tubuh memiliki total 47 kromosom. Dari susut pandang kromoom, sel-sel
tersebut dinamakan trisomi untuk kromosom 21. Meskipun kromosom 21 merupakan
kromosom manusia yang paling kecil, trisominya mengubah susunan fenotip
individu tersebut. Sidrom Down meliputi penampakan wajah yang khas, tubuh
pendek, cacat jantung, kerentanan terhadap infeki saluran pernapasan, dan lemah
mental.
GAMBAR
Tidak ada komentar:
Posting Komentar